Stamper si “Pemadat” Tanah yang kita injak

Jika anda sering berpergian melalui kawasan yang sedang dibanung infrastruktur khususnya kawasan jalanan di ibukota Jakarta, tentu pemandangan pekerjaan konstruksi merupakan pemandangan sehari-hari. Alat-alat yang digunakan pun bermacam-macam dari yang berukuran kecil hingga yang berukuran besar dengan berbagai macam fungsi.

Saat anda melintasi pekerjaan konstruksi ini mungkin terlintas pertanyaan-pertanyaan apa saja fungsi alat-alat tersebut dalam membangun sebuah infrastruktur. Salah satu alat yang mungkin menarik perhatian anda adalah alat yang juga banyak muncul di kartun-kartun yang biasa anda atau anak anda lihat di televisi.


Alat ini adalah mesin stamper pemadat tanah yang membuat tanah menjadi kuat dan bisa digunakan sebagai dasar dari sebuah jalanan atau bangunan. Alat ini tidak hanya digunakan untuk pembuatan jalan tetapi bisa digunakan dalam memadatkan tanah untuk pembuatan halaman atau memadatkan tanah sebagai fondasi sebuah bangunan.

Alasan utama mengapa alat ini dibutuhkan adalah kondisi tanah yang berbeda-beda di setiap daerah sehingga proses pemadatan tanah ini sangat penting sebagai awal dari sebuah pekerjaan.

Anda tentu memikirkan cara lain yang bisa digunakan untuk memadatkan tanah yaitu secara manual atau menggunakan tenaga manusia. Hal ini bisa saja dilakukan akan tetapi tentu memerlukan tenaga lebih dan tentu saja anda harus mengeluarkan biaya yang lebih jika ingin melakukan proses ini secara manual. Untuk itulah Stamper dihadirkan untuk membantu proses pemadatan tanah dengan menggunakan tenaga yang lebih sedikit. Pengoperasian alat ini biasanya hanya membutuhkan satu orang sebagai operator.


Bagian-Bagian Mesin Stamper “Si Pemadat Tanah”

Mari kita lihat apa saja bagian-bagian dari alat yang biasanya digunakan “Tom” si kucing untuk berusaha melindas “Jerry” si tikus ini. Bagian paling penting dalam alat ini adalah mesin yang menjadi hal paling krusial. Mesin ini mengubah bahan bakar menjadi energy gerak. Energi gerak tersebut kemudian disalurkan ke bagian kaki hentak dari alat ini. Pada bagian kaki hentak ini energy gerak bekerja dua arah sehingga adanya energy tumbukan yang menekan bagian lain yaitu pada bagian lempengan yang bersentuhan langsung dengan tanah. Untuk mengamankan mesin yang berada di atas alat ini, maka dibuatlah bingkai yang melindungi mesin sekaligus merupakan tempat dimana operator mesin bisa mengarahkan alat ini.

Mengoperasikan sendiri atau menyewa professional?

Dalam mengoperasikan alat ini anda bisa meminta bantuan orang-orang yang sudah ahli atau terbiasa bekerja dengan alat ini. Jika anda ingin menggunakan alat ini sendiri maka perlu memperhatikan beberapa hal sehingga penggunaan alat ini aman dan bisa bekerja sesuai dengan fungsinya. Hal pertama yang harus anda perhatikan dalam menggunakan alat ini adalah APD (Alat Pengaman Diri) yang sudah harus anda kenakan.


Penggunaan sepatu yang sesuai sangat disarankan karena potensi alat ini membahayakan kaki anda jika tidak berhati-hati sangatlah besar. Kemudian hal-hal yang berkaitan dengan alat ini seperti bahan bakar yang sudah terisi serta mengikuti petunjuk penggunaan yang tentu saja sudah ada saat anda membeli alat ini.
Baca juga: "Tips Memilih Toko Mesin Alat Bangunan Yang Bagus"

Jika melihat harga dan fungsi dari alat ini anda mungkin lebih memilih untuk menyewa alat beserta operator yang bisa mengoperasikan stemper ini dibandingkan untuk membelinya dan menjadikanya inventaris pribadi. Jika anda memutuskan untuk menyewa alat ini beserta operatornya hal-hal yang harus anda perhatikan adalah tempat terpercaya yang bisa menyediakan kebutuhan anda agar pekerjaan yang dihasilkan sesuai dengan apa yang anda harapkan.

Itulah beberapa pengetahuan umum mengenai stamper yang berfungsi sebagai pemadat tanah ini. Semoga bisa menambah wawasan dan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang muncul saat anda melewati pekerjaan-pekerjaan konstruksi di jalan.